MANUSIA DAN PENDERITAAN
Kata yang biasa
kita dengar yaitu penderitaan yang berarti sesuatu hal yang di anggap
menyulitkan , dari kata dasar derita yang biasa di artikan sesuatu hal yang
menyusahkan dan menderita itu hal yang membuat diri kita sakit. Tentu saja
penderitaan tidak akan mucul jika tidak ada yang menyebabkannya untuk muncul.
Menurut kitab suci pada agama-agam yang
ada penderitaan manusia dianggap sebagai peringatan bagi manusia. Penderitaan
termasuk realitas dunia dan manusia. Intensitas penderitaan manusia
bertingkat-tingkat, ada yang berat dan ada juga yang ringan. Akibat penderitaan
yang bermacam-macam. Ada yang mendapat hikmah besar dari suatu penderitaan, ada
pula yang menyebabkan kegelapan dalam hidupnya. Oleh karena itu, penderitaan belum
tentu tidak bermanfaat. Penderitaan juga dapat ‘menular’ dari seseorang kepada
orang lain, apalagi kalau yang ditulari itu masih sanak saudara. Dapat pula
suatu penderitaan merupakan energi untuk bangkit bagi seseorang, atau sebagai
langkah awal untuk mencapai kenikmatan dan kebahagiaan.
Ada
dua tingkatan yang berbeda bagimanusia yang pertama bahagia dan yang kedua
kesusahan. Dari segi ini kita dapat menyimpulkan manusia sebagai makhluk sosial
yang tidak selamanya selalu berada di atas dan di bawah, selagi bumi masih
berputar roda kehidupan akan tetap berputar. Tidak selamanya manusia bahagia
dan tidak selamanya manusia itu berada di bawah. Kebahagiaan datang dari hati
kita yang senang dean tidak ada beban, sedangkan terkadang kesulitan itu dating
dan membuat kita menderita.
Terkadang
penderitaan muncul karena manusia telah terlena oleh kebahagiaan yang datang
dan lupa akan segalanya. Dan pencipta murka terhadap kita agar kita sadar akan
hal yang telah kita lupakan. dari situlah awal kita di uji Allah bagaimana kita
menghadapinya yaitu dengan bersabar tawakal dan selalu tetap berusaha selagi
kita masih mampu, dan kita baru akan menyadarinya ketika kita mendapat teguran
dari yang maha kuasa.
CATATAN: dalam
kasus ini saya dapat menyimpulkan setip perbuatan itu pasti ada
akibatnya..perbuatan buruk yang dilakukan seseorang bukan hanya merugikan diri
sendiri tapi juga keadaan sekitar..untuk itu sebelum melakukan sebuah perbuatan
kita harus memikirkan matang matang sehingga tidak akan merugikan keadan sekitar.
NishNeshNith
Tidak ada komentar:
Posting Komentar