Sabtu, 24 Desember 2011

ILMU BUDAYA DASAR DALAM KESUSASTRAAN


Konsepsi Ilmu Budaya Dasar Dalam Kesusastraan

Kesusastraan

Sastra berasal dari kata castra berarti tulisan. Yang biasa diketahui segala bentuk tulisan manusia yang bermacam-macam. seperti buku ilmu pengetahuan, kitab-kitab, peraturan-peraturan dan lainya. Sastra dalam arti khusus yang kita gunakan dalam kebudayaan, adalah ekspresi gagasan dan perasaan manusia. Jadi, pengertian sastra sebagai hasil budaya dapat diartikan sebagai bentuk upaya manusia untuk mengungkapkan gagasannya melalui bahasa yang lahir dari perasaan dan pemikirannya.dan lainya yang mengatakan kesustraan adalah tulisan yang baik atau bagus, baik dari segi bahasa, tulisan, bentuk dan isinya.  

            Ilmu sastra adalah ilmu pengetahuan yang menyelidiki secara ilmiah berdasarkan metode tertentu mengenai segala hal yang berhubungan dengan seni sastra. Ilmu sastra sebagai salah satu aspek kegiatan sastra meliputi hal-hal berikut.

·         Teori sastra,
yaitu cabang ilmu sastra yang mempelajari tentang teori-teori sastra dan nilai-nilai sastra, seperti struktur, sifat-sifat, jenis-jenis, serta sistem sastra.
·         Sejarah sastra,
yaitu ilmu yang mempelajari sastra sejak awalnya sastra ada hingga berkembang saat ini.
·         Kritik sastra,
yaitu ilmu yang mempelajari karya sastra dengan memberikan pertimbangan dan penilaian terhadap karya sastra. Kritik sastra dikenal juga dengan nama telaah sastra.
·         Filologi,
 yaitu cabang ilmu sastra yang meneliti segi kebudayaan untuk mengenal tata nilai, sikap hidup, dan semacamnya dari masyarakat yang memiliki karya sastra.

Ø  Dari pengertian dari keempat cabang tersebut sangat mempunyai keterkaitan di antara semuanya atau satu sama lain, dan  dari keempat cabang tersebut dapat memahami sastra secara keseluruhan.


 Teori sastra adalah asas-asas dan prinsip-prinsip dasar mengenai sastra dan kesusastraan.
 Seni sastra adalah proses kreatif menciptakan karya seni dengan bahasa yang baik, seperti puisi, cerpen/novel, atau drama.

Karya sastra pada dasarnya adalah dapat mengetahui pembahasan secara menyeluruh dari berbagai macam tulisan sehingga kita dapat mencari resensi dari suatu hal yang baru. Dan sebagai alat komunikasi antara sastrawan dan masyarakat pembacanya. Karya sastra selalu berisi pemikiran, gagasan, kisahan, dan amanat yang dikomunikasikan kepada pembaca. Untuk menangkap ini, pembaca harus mampu mengapresiasikannya. Pengetahuan tentang pengertian sastra belum lengkap bila belum tahu manfaatnya.

1.Karya sastra dapat membawa pembaca terhibur melalui berbagai kisahan yang  disajikan pengarang mengenai kehidupan yang ditampilkan. Pembaca akan memperoleh pengalaman terhadap kisah yang disajikan.

2.  Karya sastra dapat memperkaya jiwa/emosi pembacanya melalui pengalaman hidup para tokoh dalam karya.

3.Karya sastra dapat memperkaya pengetahuan intelektual pembaca dari gagasan, pemikiran, cita-cita, serta kehidupan masyarakat yang digambarkan dalam karya.

4.Karya sastra mengandung unsur pendidikan. Di dalam karya sastra terdapat nilai-nilai tradisi budaya bangsa dari generasi ke generasi. Karya sastra dapat digunakan untuk menjadi sarana penyampaian ajaran-ajaran yang bermanfaat bagi pembacanya.

5.Karya sastra dapat dijadikan sebagai bahan perbandingan atau penelitian tentang keadaan sosial budaya masyarakat yang digambarkan dalam karya sastra tersebut dalam waktu tertentu.
           
            Bahasa dan kebudayaan sangat berhubungan erat dimana suatu bahasa yang berasal dari kebudayaan, dan ada yang mengatakan lain yang mengatakan bahwa bahasa dan kebudayaan mempunyai hubungan yang sederajat, yang kedudukannya sama tinggi.
Bahasa dan kebudayaan merupakan dua sistem yang melekat pada manusia. Kalau kebudayaan itu adalah sistem yang mengatur interaksi manusia di dalam masyarakat, maka kebahasaan adalah suatu sistem yang berfungsi sebagai sarana berlangsungnya interaksi itu.

Masalah sastra dan seni sangat erat hubungannya dengan ilmu budaya dasar, karena materi-materi yang diulas oleh ilmu budaya dasar ada yang berkaitan dengan sastra dan seni.Budaya Indonesia sanagat menunjukkan adanya sastra dan seni didalamnya. Latar belakang IBD dalam konteks budaya, negara dan masyarakat Indonesia berkaitan dengan masalah sebagai berikut :

1.Kenyataan bahwa bangsa indonesia berdiri atas suku bangsa dengan segala keanekaragaman budaya yg tercemin dalam berbagai aspek kebudayaannya, yg biasanya tidak lepas dari ikatan2 primordial, kesukaan, dan kedaerahan .

2. Proses pembangunan yg sedang berlangsung dan terus menerus menimbulkan dampak positif dan negatif berupa terjadinya perubahan dan pergeseran sistem nilai budaya sehingga dengan sendirinya mental manusiapun terkena pengaruhnya .

3. Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi menimbulkan perubahan kondisi kehidupan mausia, menimbulkan konflik dengan tata nilai budayanya, sehingga manusia bingung sendiri terhadap kemajuan yg telah diciptakannya .

*IBD Yang Di Hubungkan Dengan Prosa

Istilah prosa banyak padanannya kadang-kadang disebut naratif fiction, prose fictic, atau hanya fiction saja dalam bahasa Indonesia istilah tadi sering diterjemahkan menjadi cerita rekaan dan didefinisikan sebagai bentuk cerita atau prosa kisahan yang mempunyai pemeran, lakuan, peristiwa dan alur yang dihasilkan oleh daya khayal yang dipakai pada roman, novel dan cerita pendek
Prosa adalah karya sastra yang disusun dalam bentuk cerita secara bebas, yang tidak terikat rima dan irama.
Jenis-jenis Prosa : Prosa lama dan prosa baru.
Ø  Prosa lama meliputi
1. Dongeng-dongeng
2. Hikayat
3. Sejarah
4. Epos
5. Cerita pelipur lara
Ø  Prosa baru meliputi
1. Cerita pendek
2. Roman/ novel
3. Biografi
4. Kisah
5. Otobiografi

*Kesimpulan

Dalam mata Kuliah Ilmu Budaya Dasar prosa, puisi dan drama punya peran tersendiri. Melalui prosa, puisi dan drama mahasiswa diharapkan mampu memahami segala isi yang terkandung didalamnya yang syarat dengan unsur-unsur kehidupan manusia baik pribadi maupun sosial. Dan disini banyak manfaatnya dalam berbagi ilmu dan wawasan sehingga kita dapat bertukar pendapat tentang masing-masing pemikiran.





Tidak ada komentar:

Posting Komentar